Pada saat membeli skapolding dari mereka yang menjual, itu biasanya kita mendapatkan dengan rangkaian yang terpisah, di mana kemudian nantinya kita sendiri yang pasang atau merakitnya.
Cara Pasang Skapolding (Stegger)
Ok, berikut Cara Pemasangan Skapolding Atau Steger yang dan Benar?
1. Mulai Merakit dari Tingkat Bawah lebih dulu.
Lalu kemudian jika tingkat bawah sudah selesai di pasang, maka berlanjut ketingkat atas atau ke tingkat ke dua, jika tingkat dua selesai, maka lanjut ketingkat ketiga.
Jika pada tingkat ke tiga tangan masih belum bisa menggapai langit – langit yang akan di buat plafon, maka lanjut pemasangan skapoldingnya ke tingkat empat dan begitu seterusnya.
Untuk memasang atau merakit skapolding tingkat bawah, saya rasa bisa di lakukan dengan seorang diri jika memang anda tidak ada teman.
Perlu di ketahui skapolding terdiri dari 5 buah kompomen dengan rincian yaitu 2 buah tongkat atau tiang penyangga, lalu 2 buah silang, lalu 1 buah catwalk atau injakan.
Jika anda seorang diri, cara merakit skapoldingnya adalah sebagai berikut:
- 2 buah silang ujung satunya di masukan ke tongkat atau tiang penyang pada bagian sisi kiri dan kanan, lalu bagian atas dan bawah. Sebelumnya sandarkan di tembok atau dinding telebih dahulu tiang penyangganya.
- Setelah 2 buah silang tersambung dengan 1 buah tiang penyangga, maka selanjutnya masukan ujung lainnya dari 2 buah silang ke 1 buah tiang penyangga.
- Jika sudah maka tinggal meletakan catwalk atau tempat pijakan di atasnya.
- maka selesai sudah pemasangan 1 buah skapolding.
2. Menggunakan Alat Bantu Seperti Safty dan Tali Tambang
Selain itu, gunakanlah tali besar atau tali tali tambang yang untuk membantu menarik skapolding ke tingkat yang lebih atas. Selain di perlukan juga Safty sebagai pengan diri anda agar jika terjatuh tidak langcur ketanah, melainkan tertahan dengan safty tersebut alias bergelanatunga.
Hal ini sangat untuk di lakukan untuk berjaga – jaga. Karena kasihan orang yang di rumah yaitu anak istri anda, jika terjadi sesuatu yang tidak di inginkan pada anda.
3. Pemasangan dengan Menggunakan Pipa.
Bayang kan jika ada goyangan dengan susunan skapolding yang sangat tinggi lalu terjadi gempa bumi, waduuuh.
Lalu, bagaimanakah cara menjaga kemananan dan keselamatan saat merakit scaffolding ? Pada ada dasarnya, skapolding memang harus dirancang, diubah, dan ketika selesai pekerjaan, maka harus juga dibongkar oleh mereka yang mungkin memang sudah ahli.
Jadi, hal lain yang wajib harus di ketahui atau di perhatikan adalah sebagai berikut ini:
- Skapolding harus dipelihara sesuai dengan petunjuk dari buku produksi skapolding pada saat membeli. Biasanya ini sudah disesuaikan dengan standard perindustrian yang digunakan. Jika memang anda menemukan ada bagian skapolding yang sudah rusak atau mungkin lemah, maka sebaiknya segeralh mengganti bagian tersebut.
- Jangan menggabungkan bagian bagian atau komponen – komponen skapolding dari produsen yang berbeda beda. Karena kenapa ? karena hal ini sangat berbahaya. Biasanya antara satu produsen dengan produsen lainya itu memiliki kualitas yang berbeda – beda, terutama dala bahan pembuatannya.
- Letakkan Skapolding pada pondasi yang kuat dan rata. Hal ini bertujuan mencegah agar skapolding tidak roboh dan amblas ketanah, terutama saat sedang terdapat banyak pegawai yang berada di atas skapolding. Selain itu, ingat juga untuk tidak menggunakan material apapun untuk mengganjal skapolding. Hal ini bertujuan agar skapolding bisa tetap berdiri dengan seimbang.
- Jika anda memilih untuk menggunakan pengganjal, maka hal itu bisa sangat berbahaya. Jika anda menemui masalah yang menurut anda harus menggunakan pengganjal, maka akan ada baiknya untuk menemui ahli konstruksi terlebih dahulu atau tempat jual steger dimana anda membeli scaffolding tersebut.
- Terakhir, anda harus ingat bahwa lebar scaffolding tidak boleh kurang dari 46 cm.